RESEP MASAKAN ALA ANAK KOST



Assalamualaikum wr. wb. ^,^
 
Halo teman-teman, disini saya akan berbagi sedikit tentang tips and trick ala anak kosan 2.0, setelah sebelumnya saya pernah share tips “menghemat”, tapi itu hanya sekedar teori dan tidak terlalu penting :v maka dari itu saya ingin tulisan ini setidak-tidaknya bermanfaat atau bisa memberi setitik pencerahan untuk kalian anak kosan yang sedang mager keluar untuk cari makan, menghemat uang bulanan, atau iseng-iseng coba menu baru bikinan sendiri.

Disini saya beri judul “Jigoku ala anak kosan”, Kenapa? Karena tempat makan bernama “Jigoku” ini tersohor laris manis dikota Bandung.  

Kan ramen banyak atuh, Nif? Yang laku juga banyak?
Iya memang banyak, seiring berkembangnya zaman, makanan khas jepang ini sudah menjamur dimana-mana, tak terkecuali dikota Bandung. Tapi, selidik punya selidik ramen Jigoku ini katanya laris banget! Kalo ada yang menyangka pemiliknya melihara pocong terus suruh meludahi makanannya, selamat datang di Indonesia! Itu mitos sebagian umat kita, dimana tiap ada dagangan laku disangka pake bantuan makhluk halus-,-

Oke skip, berdasarkan data yang didapat, ramen Jigoku ini katanya enak dan harganya terjangkau, jadi tidak heran banyak orang berbondong-bondong datang kesana sampai waiting list berjam-jam. Malah ada yang mengibaratkan pelanggan disana seperti pasien rumah sakit bersalin, dimana bapak-bapak yang ngantri dan sang istri menunggu. Itu menurut pengalaman teman saya yang pernah jadi konsumen.  

Mengiblat kepada hal itu, saya jadi terpicu untuk membuat inovasi dan percobaan membuat ramen ala-ala. Memang tidak akan sama persis dengan ramen aslinya, sih, jauh malah. Tapi disini saya akan menunjukkan sebuah add value dari anak kosan, dimana kalimat “Kreativitas tanpa batas” itu benar adanya!

Baiklah, langsung saja prakteknya, yang akan kita buat adalah ramen dan sushi susanti. Teman-teman bisa mencoba ini dirumah atau dikosannya masing-masing yaa..

  •  Siapkan perlatannya terlebih dahulu, disini saya pakai sebuah rice cooker dan panci listrik
  • Bahan-bahannya; 


    - Beras, Alhamdulillah saya bawa beras dari rumah, jadi semakin hemat. Walaupun pas berangkat dari rumah ke Bandung rada beurat karena bawa gembolan, tapi kalo diitung-itung lumayan hemat juga.

     



    - Abon, disini saya beli abon di alfamart yang beratnya 100gr. Harganya Rp. 15.000, tapi bisa untuk beberapa kali makan kok. 



    -
    Daun bawang, bawang merah, cabe (ini belinya dipasar, sepaket Cuma Rp. 3000, masing-masing jumlahnya sedikit, soalnya kalo banyak takut gak ke makan dan keburu layu) 


    -
    Kecap bang* (kebetulan belinya sachet yang Rp.3000, biar cepet abis dan gak keburu basi)



    -
    Indomie, kalo ini kebutuhan primer anak kosan. Pertolongan pertama saat kelaparan melanda. Teman setia saat mengerjakan tugas, tapi namanya tidak pernah tertulis dalam kata pengantar ucapan terimakasih :’)


  •  Langsung saja kita masak nasi terlebih dahulu di Rice Cooker.

    1.  Kebetulan saya cuma masak satu gelas beras (airnya agak dibanyakin biar lembek nasinya dan mudah dibentuk, tapi jangan terlalu banyak juga ntar jadi bubur-,-)

    2. Masukan sebagian daun bawang, bawang merah, cabe dan sedikit garam (biar agak gurih), apalagi kalo ada daun salam, beuh! Pasti wangi…


    3. Selagi nunggu nasinya mateng, kita masak mie alias ramen ala-ala. Masukan indomie ke panci listrik tadi, tunggu sampai matang.



    4. Kalo sudah matang, karena mie-nya mie goring, buang airnya. Kemudian masukan daun bawang, bawang merah, cabe dan juga bumbu indomie pastinya. Kemudian aduk sampai rata, kalo kurang gurih tinggal masukin kecap bang* tadi. Biar warnanya kecoklatan juga.


    5. Nah, ketika nasinya sudah matang (Alhamdulillah lembeknya pas!), kita olah menjadi sushi KW 1000. Ambil satu centong nasi, masukan kedalam plastik (yang masih baru) untuk dibentuk menjadi bulat-bulat dan ditambah abon. Kemudian letakkan dipiring.



    6. Sisa daun bawang, bawang merah, cabe yang tadi bisa kita campur dengan kecap untuk pelengkap.



    7. Kemudian sandingkan makanan tersebut dimeja makanmu. Dan rasakan aura ke-jepang-jepangan tidak ada sama sekali! wkwkw intinya kamu harus menerima kenyataan sebagai anak kosan. T.T


    8. Terakhir, saya ingin menikmati makanan ini sebagaimana orang Indonesia pada umumnya, nasi+mie. Bagi kami (anak kosan), gizi itu nomor sekian, yang penting kenyang hehehe :’D

    9. Tapi bagimana pun bentuk dan rasanya makanan ini, tetap habis :v

    10. Sisa nasi dalam rice cooker bisa untuk makan 1 atau 2 kali lagi, hanya dicampur dengan abon juga enak kok, soalnya nasinya udah gurih :D

Selamat mencoba! Semoga bermanfaat =D
Maaf kalo judul dan isinya tidak sesuai ekspektasi, namanya juga Try Something New =))

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

REVIEW BUKU : Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat

Suka Duka Kuliah S2

Menolak Lupa, 2 Tahun Tragedi Kanjuruhqn